Pertanyaan:
Assalamu’alaikum wr.wb
dokter prita
saya ingin menanyakan perihal kehamilan yg saya alami… terakhir kali saya mendapatkan haid juli tgl 11 smp skrg tidak haid, tp beberapa kali keluar flek, tanda2 kehamilan saya rasakan. pernah di usg tapi dokter menyatakan tidak ada apa2 (kosong). sebaiknya tindakan apa yg harus saya lakukan utk mendeteksi kelanjutannya ato utk mengetahui apakah sy memang benar2 hamil ato tidak. tks
Waslm..Wr..Wb.
Jawaban :
Assalaamu’alaikum wr. Wb
Ibu Aida yang baik,
Sebelum saya menjawab pertanyaan ibu, ada satu hal yang akan saya tanyakan. Apakah yang dimaksud dengan ‘kosong’? Disini ada 2 kemungkinan. Pertama, rahimnya kosong. Dengan kata lain tidak terdapat kehamilan, sehingga rahim tampak seperti rahim normal baik bentuk maupun ukurannya. Kedua, ada kehamilan namun kantung kehamilannya kosong, karena janin tidak berkembang (blighted ovum). Manakah yang ibu alami?
Apabila yang terjadi adalah opsi pertama, maka berati anda tidak dalam keadaan hamil. Bagaimana hasil test kehamilannya? Positif atau negatif? Bila positif, coba tunggu sekitar 2 pekan dan kemudian diperiksa USG lagi untuk mengetahui apakah gambaran kehamilan sudah tampak. Bila test kehamilan negatif, maka memang tidak ada kehamilan. Terlambat haid yang anda alami mungkin saja suatu ketidakseimbangan hormon. Apabila haid tidak juga datang sampai 3 bulan, saya sarankan segera berkonsultasi ke dokter kandungan.
Apabila yang terjadi adalah opsi kedua, maka berarti anda hamil, namun di dalam kantung kehamilan tidak tampak gambaran mudigah. Untuk menjelaskan lebih lanjut, terlebih dulu saya akan menjelaskan tahapan-tahapan perkembangan sebuah kehamilan. Setelah terjadi pembuahan, maka sel telur yang telah dibuahi tersebut segera menuju rongga rahim untuk kemudian menancapkan diri di lapisan endometrium yang telah menebal. Rahim pun ukurannya membesar. Peristiwa ini telah tampak saat dilakukan pemeriksaan USG, berupa meningkatya ukuran rahim serta menebalnya lapisan endometrium (desidualisasi). Dalam perkembangan selanjutnya, tampak kantung gestasi dengan cadangan makanan mudigah yang disebut yolk sac. Usia kehamilan saat itu adalah 3-4 pekan. Pada usia 6 pekan, tampak bayangan mudigah, dan pada usia 7 pekan tampak jantung mudigah telah berdenyut. Pada usia 8 pekan, mudigah telah tampak bergerak. Tentu saja, tahapan-tahapan tersebut tidak selalu pasti dengan teori, melainkan mungkin saja terdapat variasi-variasi. Toleransi variasi adalah 1-2 pekan. Sehingga – misalkan – usia kehamilan menurut hitungan dari HPHT (Hari Pertama Haid Terakhir) saat dilakukan pemeriksaan USG adalah 6 pekan dan ternyata mudigah belum tampak, maka masih bisa ditunggu 2 pekan lagi untuk memastikannya. Apabila 2 pekan kemudian – yaitu 8 pekan – mudigah tetap tidak tampak, maka inilah yang dinamakan dengan janin tidak berkembang. Kantung kehamilan kosong, atau kehamilan nirmudigah.
Ada pun tanda-tanda subyektif kehamilan seperti mual, kembung, perut terasa membesar di samping haid terlambat, tidak dapat dijadikan patokan adanya kehamilan.
Demikian bu Aida, semoga saat ini kepastian diagnosa tentang keterlambatan haid ini.
Wassalaamu’alaikum wr. wb
dr. Prita Kusumaningsih, SpOG
265 total views, 1 views today
Recent Comments